Pemkot Bontang Tekankan Ukhuwah dan Dukung Pembangunan Lewat Safari Subuh
PPID UTAMA, BONTANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang kembali menunjukkan komitmennya dalam menjalin kedekatan dengan masyarakat melalui kegiatan Safari Subuh. Kali ini, kegiatan rutin tersebut Pemkot sambangi Masjid Al-Huda, Kampung Mandar, Kelurahan Loktuan, pada Ahad (27/4).
Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Bontang, H. Lukman, hadir mewakili Wali Kota Bontang, Neni Moerniani, dalam kegiatan yang bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat sekaligus menyampaikan pesan-pesan penting.
Dalam sambutannya, H. Lukman menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Wali Kota Neni Moerniani yang berhalangan karena agenda lain yang tidak dapat ditinggalkan. Kendati demikian, ia menyampaikan salam hangat dari orang nomor satu di Kota Taman tersebut.
Lebih lanjut, H. Lukman menekankan urgensi menjaga persaudaraan Islam (ukhuwah Islamiyah) dan memperkuat hubungan harmonis antara pemerintah kota dan warganya melalui kegiatan keagamaan seperti Safari Subuh.
"Kegiatan Safari Subuh ini bukan sekadar wadah untuk meningkatkan kualitas ibadah kita, tetapi juga menjadi sarana yang efektif untuk mempererat tali silaturahmi antara jajaran pemerintah kota dengan masyarakat. Kami berharap semangat kebersamaan ini dapat terus kita pelihara, terutama dalam upaya mendukung berbagai program pembangunan di Kota Bontang," ujarnya.
Selain fokus pada penguatan nilai keagamaan dan silaturahmi, H. Lukman juga mengajak seluruh masyarakat Kampung Mandar untuk proaktif dalam menjaga keamanan dan kebersihan lingkungan tempat tinggal. Ia juga mengharapkan partisipasi aktif warga dalam mendukung berbagai program pembangunan yang saat ini tengah digulirkan oleh Pemerintah Kota Bontang.
Kegiatan Safari Subuh ini menjadi manifestasi nyata dari komitmen Pemkot Bontang untuk senantiasa hadir di tengah-tengah masyarakat dan mendukung penguatan nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan sehari-hari. H. Lukman berharap kegiatan serupa dapat menjadi agenda rutin yang dilaksanakan secara berkelanjutan dengan niat yang tulus.
"Mari kita jadikan masjid sebagai pusat kegiatan umat, tempat di mana generasi Qur'ani yang berakhlak mulia dilahirkan," pungkasnya. (kmf/adie/rie)
Foto: KMF-Adiepraja