Accessibility Tools
Text to Speech
Zoom In Text
Zoom Out Text
Grayscale
Negative
Cliche
Readable Font
Reset
Seminar Parenting WAJAR 1921 Akhiri Program 100 Hari Kerja: Membangun Karakter Anak di Tengah Arus Digital
Seminar Parenting WAJAR 1921 Akhiri Program 100 Hari Kerja: Membangun Karakter Anak di Tengah Arus Digital
Seminar Parenting WAJAR 1921 Akhiri Program 100 Hari Kerja: Membangun Karakter Anak di Tengah Arus Digital
Seminar Parenting WAJAR 1921 Akhiri Program 100 Hari Kerja: Membangun Karakter Anak di Tengah Arus Digital
Seminar Parenting WAJAR 1921 Akhiri Program 100 Hari Kerja: Membangun Karakter Anak di Tengah Arus Digital
Seminar Parenting WAJAR 1921 Akhiri Program 100 Hari Kerja: Membangun Karakter Anak di Tengah Arus Digital
Seminar Parenting WAJAR 1921 Akhiri Program 100 Hari Kerja: Membangun Karakter Anak di Tengah Arus Digital
Seminar Parenting WAJAR 1921 Akhiri Program 100 Hari Kerja: Membangun Karakter Anak di Tengah Arus Digital
Seminar Parenting WAJAR 1921 Akhiri Program 100 Hari Kerja: Membangun Karakter Anak di Tengah Arus Digital
Seminar Parenting WAJAR 1921 Akhiri Program 100 Hari Kerja: Membangun Karakter Anak di Tengah Arus Digital
Seminar Parenting WAJAR 1921 Akhiri Program 100 Hari Kerja: Membangun Karakter Anak di Tengah Arus Digital

Seminar Parenting WAJAR 1921 Akhiri Program 100 Hari Kerja: Membangun Karakter Anak di Tengah Arus Digital

  • Admin

PPID UTAMA, Bontang - Pemerintah Kota Bontang menutup program 100 hari kerja kepemimpinan Wali Kota Neni Moerniaeni dan Wakil Wali Kota Agus Haris dengan menggelar Seminar Parenting WAJAR 1921 pada Senin (2/6) di Ballroom Grand Mutiara Hotel, Bontang Barat. Acara yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bontang ini bertujuan untuk menjawab tantangan dalam mendidik anak di era digital, sekaligus memberikan pemahaman lebih utuh kepada orang tua terkait pendampingan belajar di rumah dan manajemen penggunaan gawai.

Seminar ini menghadirkan Bunda Reni Murni sebagai pembicara utama yang diikuti oleh 850 peserta terdiri dari kepala sekolah serta guru TK, SD, dan SMP se-Kota Bontang. Turut hadir dalam acara tersebut Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni, bersama Wakil Wali Kota Agus Haris, Sekda Aji Erlinawati, Staf Ahli Pembangunan dan SDM Asdar Ibrahim, Kepala Satpol PP Ahmad Yani, Plt. Kepala Disdikbud Saparuddin, serta beberapa lurah dan orang tua siswa.

Dalam sambutannya, Wali Kota Neni Moerniaeni menekankan bahwa keluarga adalah sekolah pertama dan utama bagi anak-anak. "Peran orang tua sangat krusial dalam membentuk karakter dan masa depan mereka," ujarnya. Ia juga mengajak orang tua untuk memperkuat kebersamaan dengan anak, memberikan perhatian yang lebih, serta selalu mendoakan yang terbaik bagi mereka.

Lebih lanjut, Neni berharap seminar ini menjadi langkah awal yang kuat dalam membangun budaya literasi dan pembelajaran di rumah secara menyeluruh. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berkomitmen dalam menciptakan lingkungan belajar yang mendukung anak-anak, baik di rumah maupun di sekolah.

Sebagai bentuk apresiasi, Wali Kota dan Wakil Wali Kota mengumumkan nomor undian doorprize dengan berbagai hadiah menarik. Selain itu, Bunda Neni juga menambahkan hadiah uang tunai kepada Jusmawati, orang tua siswa SMP 6 Bontang, serta Nirmalasari, guru TK ABA 7 Bontang.

Melalui seminar parenting ini, Pemerintah Kota Bontang berharap dapat terus memperkuat sinergi antara keluarga, sekolah, dan lingkungan dalam mendukung pendidikan anak-anak di era digital, guna mewujudkan Kota Bontang yang unggul secara karakter dan berkembang secara digital.(kmf/rie)

Foto: Kmf-Adiepraja

  • Kegiatan Pemkot 2025
Supported by Delta Pixel