Senyum Bahagia 400 Anak Dhuafa di Bontang, Khitan Gratis, Bingkisan dan Angpao dari Pemkot dan BAZNAS
PPID UTAMA, Bontang – Sebanyak 400 anak dari keluarga kurang mampu di Kota Bontang kini dapat tersenyum lebih lebar. Mereka baru saja mengikuti kegiatan khitanan massal gratis yang digelar Pemkot Bontang bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Bontang pada Sabtu dan Ahad, 28-29 Juni 2025.
Kegiatan mulia ini diselenggarakan di tiga lokasi berbeda untuk menjangkau lebih banyak peserta, yaitu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada, Rumah Sakit Islam Bontang (RSIB) Yabis, dan Rumah Sakit Amalia. Di hari pertama pelaksanaan para peserta yang berusia antara 8 hingga 12 tahun atau setara usia sekolah dasar, menjalani proses khitan dengan lancar dan mendapatkan penanganan medis profesional dari para tenaga kesehatan di rumah sakit tersebut. Peserta berikutnya akan dikhitan hari ini (Ahad, 29 Juni 2025) di tempat yang sama.
Mewakili Wali Kota Bontang, Staf Ahli Pembangunan Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM), Asdar Ibrahim, hadir untuk menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada BAZNAS Kota Bontang. Ia mengungkapkan kebanggaannya atas aksi nyata BAZNAS yang terus meringankan beban kaum dhuafa.
"Kami sangat bangga dan mengapresiasi BAZNAS Kota Bontang yang kembali menunjukkan kepeduliannya. Aksi seperti ini sangat membantu masyarakat kurang mampu dan menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah dan lembaga sosial," ujar Staf Ahli Asdar.
Secara khusus, Asdar Ibrahim juga menyampaikan pesan menyentuh kepada ratusan peserta khitan. "Cepat pulih, lebih sehat, dan segera bisa beraktivitas seperti biasa. Menjadi anak saleh, berbakti kepada orang tua, hormat kepada guru, kejar cita-cita setinggi mungkin, dan jangan lupa berdoa," pesannya penuh harap.
Ketua BAZNAS Kota Bontang, Ustadz Kuba Siga, menjelaskan bahwa kegiatan ini sepenuhnya gratis dan ditujukan khusus untuk anak-anak dari keluarga yang membutuhkan. "Kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian kita untuk membantu saudara-saudara kita yang kurang mampu. Setiap anak yang berpartisipasi tidak hanya mendapatkan layanan khitan gratis, tapi juga bingkisan dan uang saku sebagai bentuk penyemangat," jelas Ustadz Kuba.
Kehadiran kegiatan ini disambut antusias oleh para orang tua. Mereka merasa sangat terbantu dan bersyukur, mengingat biaya khitan yang tidak sedikit. Dengan adanya khitanan massal ini, beban ekonomi mereka menjadi lebih ringan, sekaligus memastikan anak-anak mereka mendapatkan layanan kesehatan yang layak.
Kegiatan ini diharapkan menjadi agenda rutin yang terus berlanjut, memberikan dampak positif dan menebar kebahagiaan bagi lebih banyak keluarga di Kota Bontang.(kmf/rie)
Foto:: baznas