Targetkan Predikat Utama, Wali Kota Pimpin Langsung Evaluasi KLA 2025
PPID UTAMA, Bontang – Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang menunjukkan komitmen kuatnya dalam mewujudkan Kota Layak Anak (KLA) dengan menggelar penilaian lapangan secara hybrid untuk evaluasi KLA tahun 2025. Acara yang diinisiasi oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) ini dibuka langsung oleh Wali Kota Bontang di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota pada Jumat (13/6).
Dalam sambutannya, Wali Kota Bontang dengan tegas menyatakan komitmen penuh pemerintahannya untuk menjadikan Bontang sebagai kota yang ramah dan aman bagi anak-anak. "Pemerintah Kota Bontang berkomitmen untuk mewujudkan Kota Layak Anak (KLA). Di sini, peran yang signifikan terhadap pencapaian indikator-indikator KLA sangatlah penting," ujarnya.
Wali Kota juga menekankan pentingnya dukungan dan komitmen berkelanjutan dari seluruh Gugus Tugas KLA untuk memastikan keberlanjutan layanan dan kelembagaan perlindungan anak. Ia memaparkan rekam jejak capaian KLA Kota Bontang yang terus menunjukkan peningkatan. Dimulai dari predikat Pratama pada tahun 2015, naik ke tingkat Madya pada 2017 dan 2019, hingga berhasil meraih predikat Nindya selama tiga tahun berturut-turut dari 2021 hingga 2023.
"Dengan pencapaian yang terus membaik, harapan kami tahun ini adalah Bontang dapat naik ke tingkat Utama," tegas Wali Kota di hadapan tim verifikator dan perwakilan dinas dari tingkat provinsi.
Acara evaluasi ini menghadirkan tim verifikator dari pemerintah pusat dan provinsi. Di antaranya adalah Plh. Asisten Deputi Perumusan dan Koordinasi Kebijakan Perlindungan Khusus Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA), Nanang A. Rachman, yang juga bertindak sebagai verifikator pusat. Turut hadir pula Suryani selaku verifikator dari Kementerian Sosial dan Kepala DP3A Provinsi Kalimantan Timur, Noryani Sorayalita.
Di hadapan tim verifikator, Pemkot Bontang mempresentasikan berbagai implementasi kebijakan dan program yang telah dilakukan untuk pemenuhan hak dan perlindungan khusus anak. Presentasi ini didukung oleh semangat muda dari para pengurus Forum Anak Kota Bontang.
Selain presentasi, proses verifikasi juga mencakup kunjungan virtual ke 11 lembaga layanan anak yang ada di Bontang. Langkah ini menunjukkan adaptasi dan semangat "Kota Industri yang Hatinya Peduli Terhadap Anak".
Dukungan penuh juga datang dari jajaran Gugus Tugas KLA Kota Bontang yang hadir secara langsung, meliputi Sekretaris Daerah Kota Bontang, Aji Erlinawati, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Dasuki, Kepala DP3AKB Eddy Foreswanto dan Kabag Protokol , Iskandar. Turut hadir pula jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan para pimpinan instansi vertikal di lingkungan Kota Bontang, menandakan sinergi yang kuat dari semua pihak untuk mencapai predikat Kota Layak Anak tingkat Utama.(kmf/rie)
Foto: Kmf-Hendra