Accessibility Tools
Text to Speech
Zoom In Text
Zoom Out Text
Grayscale
Negative
Cliche
Readable Font
Reset
Wali Kota Basri Hadiri Konsultasi Publik Penyusunan Rancangan Awal RKPD Kota Bontang Tahun 2025
Wali Kota Basri Hadiri Konsultasi Publik Penyusunan Rancangan Awal RKPD Kota Bontang Tahun 2025
Wali Kota Basri Hadiri Konsultasi Publik Penyusunan Rancangan Awal RKPD Kota Bontang Tahun 2025
Wali Kota Basri Hadiri Konsultasi Publik Penyusunan Rancangan Awal RKPD Kota Bontang Tahun 2025
Wali Kota Basri Hadiri Konsultasi Publik Penyusunan Rancangan Awal RKPD Kota Bontang Tahun 2025

Wali Kota Basri Hadiri Konsultasi Publik Penyusunan Rancangan Awal RKPD Kota Bontang Tahun 2025

  • Admin

(PPID Utama, 5 Februari 2024). Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Kota Bontang menggelar Konsultasi Publik Penyusunan Rancangan Awal RKPD Kota Bontang Tahun 2025. Bertempat di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang, hadir dalam kesempatan tersebut Wali Kota Basri Rase, Sekda Aji Erlynawati, Forkopimda, Kepala OPD, Camat serta Lurah.


Wali Kota mengatakan, Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD merupakan agenda tahunan guna menjalankan amanat Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang RPJPD dan RPJMD, serta tata cara perubahan RPJPD, RPJMD, dan RKPD. Pada aturan tersebut yaitu pada Pasal 80 Ayat 1 termaktub bahwa Rancangan Awal RKPD dibahas bersama dengan Kepala Perangkat Daerah dan pemangku kepentingan dalam Forum Konsultasi Publik untuk memperoleh masukan dan saran penyempurnaan.


“Oleh karenanya penyusunan RKPD tahun 2025 harus lebih cermat serta mampu menjawab permasalahan dan tantangan yang dihadapi pemerintah daerah secara cepat, tepat dan prosedural,” kata Basri.


Selain itu sebagaimana Amanat Undang-Undang 25 Tahun 2004 Dan Permendagri Nomor 86 Tahun 2017, Proses Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah dilaksanakan bersama-sama antar seluruh perangkat daerah dan pemangku kepentingan sehingga terjadi sinkronisasi antara dokumen rancangan awal RKPD dengan rancangan awal renja perangkat daerah.


“Saya berharap dapat tercipta sinergitas antara perencanaan pembangunan nasional, provinsi dan kota, rancangan awal RKPD,” imbuhnya.


Ia juga berharap pelaksanaan konsultasi publik ini diharapkan menjadi media bagi penguatan komitmen seluruh perangkat daerah dan pemangku kepentingan dalam upaya menjaga konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan serta Menyusun berbagai program yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, seperti pengentasan stunting, pengangguran, peningkatan potensi wisata baik di Kota Bontang maupun wilayah pesisir Kota Bontang.


“Saya berharap melalui forum diskusi ini, akan ada masukan dan saran positif serta konstruktif dari peserta Forum Konsultasi Publik sebagai bahan bagi penyempurnaan Rancangan Awal RKPD dan pada akhirnya hasil konsultasi publik RKPD ini mampu mensinergikan berbagai program, kegiatan dan sub kegiatan dengan memprioritaskan kebutuhan masyarakat serta pendukung suksesnya pembangunan di Kota Bontang “ tutupnya.


(kmf-lusy)

 

  • Pertemuan
Supported by Delta Pixel