PPID UTAMA, BONTANG – Walikota Bontang, Basri Rase, menyaksikan langsung Ujian Kelulusan Tingkat (UKT) semester 2 tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Institut Karate DO Indonesia (INKAI) Kota Bontang. Acara yang digelar di aula SD Vidatra, kompleks PT. Badak, pada Ahad pagi ini dihadiri oleh sekitar 120 karateka dari berbagai usia, mulai dari 7 hingga 50 tahun.

Dalam sambutannya, Basri menegaskan bahwa kenaikan tingkat dalam karate bukan sekadar seremoni, melainkan sebuah perjalanan penting dalam pengembangan kompetensi untuk menjadi karateka yang handal dan dapat dibanggakan. "Disiplin, patuh dan taat, pantang menyerah, bapak yakin kalian bisa menjadi karateka yang baik," ujar Basri dengan semangat.

Basri juga mengungkapkan potensi besar yang dimiliki INKAI di Bontang. Ia berjanji bahwa pada anggaran perubahan, Pemkot Bontang akan berusaha menggelar Walikota Cup INKAI Bontang. "Saya jamin, saya akan bantu untuk kegiatan INKAI Bontang. Yang penting secepatnya proposalnya dimasukkan," tegasnya.

Sebagai bentuk dukungan penuh dari pribadi dan pemerintah, Basri siap memberikan dukungan sepenuhnya untuk setiap kegiatan INKAI. "Sebagai orang tua, kita harus turut mewujudkan harapan dan impian anak-anak yang nantinya akan membanggakan kita semua," tambahnya.

Ketua INKAI Kota Bontang, Imam Zaenal, yang ditemui tim PPID, menyampaikan rasa syukur atas kontribusi yang bisa diberikan untuk pembangunan kota Bontang melalui bidang karate. Imam mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Bontang atas dukungan yang telah diberikan dalam setiap kegiatan INKAI.

Imam berharap pemerintah dapat membantu menyelesaikan PR yang masih tertunda, terutama dalam penyelenggaraan event tingkat daerah dan nasional yang sering terkendala anggaran. "Kami menyayangkan jika bibit atlet yang dimiliki tidak disalurkan di kompetisi yang lebih besar," ujarnya.

Rekrutmen kohai (siswa pemula) di INKAI Bontang dibuka setiap awal semester sekolah, baik semester ganjil maupun genap. Saat ini, anggota INKAI Bontang berjumlah sekitar 120 orang, mencakup berbagai usia.

Dalam kesempatan tersebut, Walikota Basri berinteraksi langsung dengan para karateka, yang sebagian besar berusia SD dan SMP. Antusiasme para karateka terlihat saat mereka berkerumun meminta tanda tangan Walikota pada karategi (baju seragam karate) mereka. Basri juga memberikan hadiah kepada para kohai yang berani tampil. Setelah seorang sabuk putih menerima hadiah, sabuk kuning, hijau, biru hingga coklat juga berangsur maju untuk menerima hadiah setelah sebelumnya menunjukan jurus-jurusnya di hadapan walikota. Suasana penuh semangat dan kegembiraan nampak di antara para karateka muda tersebut.

Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan antusiasme para anggota, diharapkan INKAI Kota Bontang terus berkembang dan melahirkan karateka-karateka handal yang mampu berprestasi di berbagai tingkat kompetisi.(KMF_rie)

Foto: KMF_rusdien