Accessibility Tools
Text to Speech
Zoom In Text
Zoom Out Text
Grayscale
Negative
Cliche
Readable Font
Reset
KADO SPESIAL HARDIKNAS! Wali Kota Serahkan Ratusan Laptop untuk Guru Negeri, Siapkan Era Digital Pendidikan.
KADO SPESIAL HARDIKNAS! Wali Kota Serahkan Ratusan Laptop untuk Guru Negeri, Siapkan Era Digital Pendidikan.
KADO SPESIAL HARDIKNAS! Wali Kota Serahkan Ratusan Laptop untuk Guru Negeri, Siapkan Era Digital Pendidikan.
KADO SPESIAL HARDIKNAS! Wali Kota Serahkan Ratusan Laptop untuk Guru Negeri, Siapkan Era Digital Pendidikan.
KADO SPESIAL HARDIKNAS! Wali Kota Serahkan Ratusan Laptop untuk Guru Negeri, Siapkan Era Digital Pendidikan.
KADO SPESIAL HARDIKNAS! Wali Kota Serahkan Ratusan Laptop untuk Guru Negeri, Siapkan Era Digital Pendidikan.
KADO SPESIAL HARDIKNAS! Wali Kota Serahkan Ratusan Laptop untuk Guru Negeri, Siapkan Era Digital Pendidikan.

KADO SPESIAL HARDIKNAS! Wali Kota Serahkan Ratusan Laptop untuk Guru Negeri, Siapkan Era Digital Pendidikan.

  • Admin

PPID UTAMA, Bontang - Semangat Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Kota Bontang terus membara. Selain kabar gembira kenaikan insentif bagi guru swasta, Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni kembali memberikan kejutan istimewa bagi para pendidik sekolah negeri. Usai pelaksanaan upacara bendera di halaman Kantor Wali Kota, Jumat (2/5), Bunda Neni secara simbolis menyerahkan 50 unit laptop baru kepada perwakilan guru Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) negeri.

Bunda Neni dalam sambutannya menyampaikan bahwa di era digital ini, guru memiliki tantangan sekaligus peluang besar untuk berinovasi dan berkreasi dalam memberikan pendidikan yang berkualitas kepada para siswa. Hal ini sejalan dengan amanat Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah terkait program coding dan Kecerdasan Artifisial (AI) yang erat kaitannya dengan digitalisasi, kemajuan teknologi, dan informatika.

"Hari ini, sebagai bentuk komitmen kami, bunda bagikan 256 laptop. Tahun ini khusus untuk guru-guru negeri terlebih dahulu. Insyaallah, tahun depan giliran untuk guru-guru swasta," ujar Bunda Neni yang disambut tepuk tangan meriah dari seluruh peserta upacara.

Lebih lanjut, Bunda Neni bersama Wawali Agus Haris menegaskan komitmen Pemerintah Kota Bontang untuk berupaya memastikan program coding dan AI dapat berjalan dengan baik di Kota Taman. Tak hanya itu, ia juga menyampaikan kabar baik lainnya terkait dukungan kepada jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Berdasarkan hasil audiensi dengan Gubernur Kaltim, Rudy Mas'ud beberapa waktu lalu, Wali Kota menyatakan akan memberikan hibah untuk para guru Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Sekolah Luar Biasa (SLB) pada tahun mendatang.

Ia menjelaskan bahwa pemberian hibah ini dikarenakan adanya perbedaan mekanisme pengelolaan anggaran. Untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB, sistem informasi perencanaan dan penganggaran daerah (SIPD) tidak berada di bawah Pemerintah Kota Bontang, melainkan di bawah Pemerintah Provinsi. Oleh karena itu, untuk dapat meningkatkan kesejahteraan dan mendukung kinerja guru-guru SMA, SMK swasta, serta SLB di Kota Bontang, Pemkot akan menyalurkan bantuan melalui mekanisme hibah.

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Neni Moerniaeni berpesan kepada seluruh insan pendidikan di Kota Bontang untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan. "Kita dituntut untuk mencetak generasi yang berkualitas. Indonesia Emas yang dicanangkan oleh Bapak Presiden tidak akan mungkin berhasil jika tanpa didukung keberhasilan dari tingkat kabupaten dan kota," tegasnya.

Penyerahan laptop ini diharapkan dapat menjadi stimulus bagi para guru negeri untuk semakin adaptif terhadap perkembangan teknologi dan mampu mengimplementasikan metode pembelajaran yang inovatif dan menarik bagi para siswa di era digital saat ini. Sementara itu, komitmen pemberian hibah bagi guru SMA, SMK, dan SLB menunjukkan perhatian Pemkot Bontang yang menyeluruh terhadap seluruh jenjang pendidikan di Kota Taman. (kmf/rie)

Foto: KMF-Adiepraja

  • Kegiatan Pemkot 2025
Supported by Delta Pixel